146 Orang Tewas saat Pesta Halloween di Itaewon Korea Selatan: Jumlah Korban Berpotensi Bertambah

Perayaan pesta Halloween di Itaweon, Seoul, Korea Selatan, berubah menjadi tragedi dengan korban tewas lebih 100 orang, Sabtu (29/10/2022) sekitar . Itaewon adalah daerah sekitar , Yongsan gu, Seoul, Korea Selatan. Itaewon dikenal sebagai Distrik Internasional Seoul dan merupakan rumah bagi banyak orang asing dan tempat hiburan malam di Korea Selatan. Itaewon termasuk daerah yang dikenal sebagai Homo Hill dan merupakan desa Seoul. Sebagian personel militer tinggal di Itaewon.

Pesta Halloween itu menjadi malapetaka ketika kerumunan besar berdesak desakan di jalan yang sempit pada perayaan di dekat Hotel Hamilton. Segera setelah peristiwa Halloween itu, sebanyak 146 orang dilaporkan tewas. Foto foto memperlihatkan mayat bergelimpangan. Sekitar 150 orang dilaporkan terluka.

Di antaranya satu orang warga negara Amerika Serikat. Para korban tewas diduga dan . Kerumunan yang tidak terkendali seringkali meminta jumlah korban yang besar.

Melaporkan, sebanyak 96 orang tewas dan sedikitnya 200 orang terluka dalam bencana olahraga terburuk di Inggris, setelah kerumunan penggemar berdesakan dalam pertandingan semifinal Piala FA Inggris antara Liverpool dan Nottingham Forest di stadion Hillsborough, Sheffield, Inggris. Diberitakan , menurut Dinas Pemadam Kebakaran setempat, penyebab meninggalnya para korban dikarenakankerumunan besar yang berdesakan di jalan sempit selama perayaan Halloween di dekat Hotel Hamilton di daerah Itaewon. Rekaman di media sosial menunjukkan banyak korban tergeletak di trotoar ketika petugas layanan darurat dan warga sekitar melakukan bantuan CPR untuk menolong korban.

Choi Seong beom, kepala pemadam kebakaran Yongsan Seoul, mengatakan jumlah korban tewas bisa meningkat, dengan 150 orang terluka dan beberapa dari mereka dalam kondisi kritis di rumah sakit. Sebagian besar jenazah telah dikirim ke rumah sakit, sementara sisanya dibawa ke pusat kebugaran terdekat agar dapat diidentifikasi, tambahnya. Lebih dari 800 personel layanan darurat dikerahkan ke jalan untuk merawat yang terluka, termasuk semua personel yang tersedia di Seoul.

Tidak jelas apa yang mendorong lonjakan massa, meskipun beberapa laporan media lokal mengatakan sejumlah besar orang bergegas ke daerah itu setelah mendengar seorang selebriti tak dikenal ada di sana. Wali kota Seoul Oh Se hoon sedang mengunjungi Eropa, tetapi memutuskan untuk kembali ke rumah menyusul berita tersebut. Presiden Korea Selatan memimpin pertemuan darurat setelah tragedi yang dinyatakan sebagai hari berkabung nasional.

Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa para pejabat harus memastikan perawatan cepat bagi mereka yang terluka dan bahwa keamanan tempat perayaan harus ditinjau. Media lokal mengatakan sekitar 100.000 orang menuju ke Itaewon untuk perayaan Halloween, yang merupakan yang terbesar dalam beberapa tahun setelah pelonggaran pembatasan COVID 19 dalam beberapa bulan terakhir. Seorang , Jeon Ga eul (30), salah satu pengunjung yang berada di lokasi bercerita kesaksiannya saat kejadian.

Ia mengaku memiliki firasat bahwa hal buruk itu memang akan terjadi, seperti dilansir The Guardian, Jeon Ga eul berkeyakinan demikian lantaran melihat kondisi saat itu penuh sesak dengan pengunjung dan saling berdesakan. "Saya merasa seperti kecelakaan pasti akan terjadi," ujarnya.

Ia meceritakan saat berebut keluar dari kerumunan yang menyesakkan itu. "Ada begitu banyak orang yang didorong dan saya terjebak di antara kerumunan dan saya tidak bisa keluar pada awalnya," kata Jeon kepadaAFP.

You Might Also Like

Leave a Reply